Dear Lil Girl... Dear Lovelly Lady...

Dear, Lil girl...
Saya tidak pandai bicara... hanya sedikit pandai menulis... karena itulah mengapa profesi penulis menjadi pilihan saya,
Dan kali ini, saya ingin menulis untukmu...
Sebagai penghormatan saya, serta usaha saya untuk memahami posisi Anda...
Saya pikir kita bisa bersikap bijak dalam kata dan dalam perbuatan...

Saya bukan manusia baik... dalam keterbatasan saya, saya hanyalah gundukan salah...
Dan saya tidak akan membenarkan diri... karena benar dan salah adalah relatif adanya.
Saya juga tidak akan menyalahkan siapa-siapa... karena sejatinya manusia hanyalah pelaksana, dan penilai semua ini adalah Ia.

Dalam harap saya, saya tidak ingin bersinggungan dengan hidup orang lain... tapi tidak mungkin karena saya manusia, mahluk sosial...
Dalam keterbatasan humanis saya, saya berharap yang bisa saya berikan dalam hidup adalah yang terbaik yang saya bisa... tapi ternyata yang terbaik menurut saya, belum tentu sesuai dengan versi orang lain.
Dalam impian saya, saya selalu ingin diberikan banyak teman, hanya percaya pada sedikit orang (karena saya sadar sekali... sulit mempercayai orang lain seutuhnya...begitupun dengan orang lain sulit mempercayai kita seutuhnya... tapi kepercayaan sesungguhnya mutlak ada)... dan sedapat mungkin tidak menyakiti orang lain.
Mimpi yang sulit sekali diwujudkan ya?

And, dear lil girl... lovelly lady...
Dunia kita sesungguhnya tak bersinggungan...
Singgungannya adalah kesalahpahaman...
Singgungannya adalah kisah non-romantik yang biasa dijadikan konsep dan tema dasar film kanak-kanak di Playhouse Disney dan Disney Channel...
Singgungannya adalah persahabatan...

And, dear lil girl... lovelly lady...
Bila tidak percaya dengan konsep persahabatan...
Saya rasa kamu kurang mengenal dan mencoba mengerti hidup dengan lepas dari asumsi...
Bahwa persahabatan itu tak bisa bila dijalani tanpa hati...
Saya SETUJU sekali... tanpa hati, tanpa perasaan, tidak ada persahabatan... pertemanan juga tidak... hanya sekedar tegur-sapa basa-basi yang biasa dilakukan di lobi kantor.
Ketika kita stag dengan seseorang yang sama dalam sebuah persahabatan (dalam arti benar ya... berbagi suka-duka... memberikan masukan saat diperlukan... sekedar mendengarkan pada saat ia cuma butuh didengarkan... diskusi hal yg penting sampai sama sekali tak penting)... maka kita harus pya hati untuknya...
Hati itu yang menuntun kita pada sikap empati (berusaha untuk memahaminya... berada di posisinya)... sikap empati itu membantu kita untuk tahu kapan saat yang tepat kapan untuk memberikan masukan dan kapan harus diam dan dengar saja... u give ur life for a while for ur best friend... and he/she will do the same.
Masalah hatinya sampai seberapa banyak... semua hanya butuh kontrol dan niatnya.
Persahabatan dan  cinta adalah jelas 2 hal berbeda dan diciptakan dalam 2 frasa berbeda.

Persahabatan tidak kenal gender...
Tidak ada batasan gander dalam pemahaman saya mengenai persahabatan... bila ada itu hanya soal asumsi yang seharusnya bisa dipartisi dan di kubikkan.
Dan klo dibilang muluk... kok saya memiliki banyak contoh keberhasilan ya?
Perbedaan sesungguhnya basic fundament mengapa persahabatan itu lebih indah dan mudah dijalani.

Dear Lil girl... lovelly lady...
What we need in life... what we need in this situation is only TRUST.
Terserah kepercayaan itu mau diletakkan di mana... tapi ketika ia ada... maka sesungguhnya ur life will be so much better... easier...
Lepaskan diri dari asumsi...
And ur life will be as lovelly as u r...
With all regards...
Wish u all d best, dear lovelly lady.

Komentar

Postingan Populer